Memperluas dengan Meningkat

Anggota keluarga bertambah, kebutuhan ruang pun meningkat. Kalau hendak meningkat rumah, inilah sejumlah hal yang perlu Anda perhatikan.

Meningkatkan rumah merupakan solusi jika penambahan ruang sudah tidak bisa ditampung lagi karena lahan terbatas. Cara meningkat rumah bisa dengan merenovasi atau membongkar rumah lama. Pastikan pembanguanannya sesuai dengan kondisi bangunan dan bujet Anda.

Langkah awal pemenuhan kebutuhan adalah dengan mengeksplorasi ruang existing, juga pengoptimalan dan pemaksimalan penggunaan ruang – ruang yang ada. Ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang makan, digabung dengan cara menghilangkan dinding pembatas agar terkesan lebih luas.

Meskipun jumlah ruangan ditambah mengikuti kebutuhan, namun tetap saja pengembangan rumah secara horizontal terbatas pada luas lahan yang tersedia. Meningkat rumah atau menambah jumlah lantai menjadi solusi yang bisa diambil.

Merenovasi atau membongkar?

Ada dua pilihan dalam meningkatkan rumah. Pertama, merenovasi si rumah lama. Ini memiliki tingkat kesulitan yang tinggi meskipun pekerjaannya lebih sedikit. Sangat tergantung akan daya tahan dan kualitas material dari bangunan lama, terutama pada bagian struktur. Renovasi akan lebih efisien jika luas lahan yang ditambah lebih sedikit atau kurang dari setengah luas dari rumah lama.

Kedua, membongkar rumah lama dan membangun baru rumah bertingkat. Cara ini lebih mudah karena pembangunan dilakukan dari awal. Membuat bangunan baru di atas lahan yang pernah dibangun sebelumnya tidak memiliki resiko tanah yang ambles karena kepadatan tanahnya telah teruji.

Meningkat rumah secara keseluruhan berarti menumpuk dua rumah di dalam satu lahan. Namun, terkadang dua rumah masih belum cukup, sehingga beberapa rumah memiliki ataupun basement sebagai tambahan. Hal ini boleh saja dilakukan asal tidak menggangu KDB (Koefesien Dasar Banguan), KLB (Koefesian Luas Bangunan), dan pereturan dinas tata kota lainnya.

Perancangan dan Perencanaan

Perancangan yang baik dan perencanaan yang matang dapat mencegah kebocoran anggaran. Untuk itu kita dapat meminta jasa konsultan perencanaan pada arsitek.

Salah satu bentuk pekerjaan arsitek adalah membuat desain. Anda sebaiknya memberikan informasi sebanyak mungkin. Terangkan maksud dan kemauan Anda. Jelaskan hingga ke bagian detail. Minta penjelasan mengenai pakem atau aturan – aturan yang akan diterapkan dalam mendesain.

Dengan membuat estimasi atau perencanaan biaya yang akurat, kita dapat mengetahui biaya yang kaurat, kita dapat mengetahui jumlah biaya material dan upah tenaga kerja. Dalam usaha menekan bujet, konsultasikanlah kepada arsitek, bagian mana yang dapat dipangkas atau disesuaikan.

Rencanakan dengan matang jarak antara tempat material dan lokasi pekerjaan, untuk kemudian mobilisasi dan efisiensi kerja. Pastikan tempat penyimpanan material itu terlindung dari hujan dan berada dalam pengawasan (aman).

Perhitungan Kekuatan

Jika keadaan struktur bangunan lama sudah tidak mungkin untuk dimanfaatkan kembali, sebaiknya rumah dibongkar secara total. Perbedaan kualitas material (antara yang lama dengan yang baru) sangat mempengaruhi kekuatan struktur bangunan. Namun jika masih ingin digunakan, diperlukan penambahan ukuran. Di bagian fondasi, gunakan fondasi lama yang diperkuat dengan cara disuntik atau diperbesar dimensinya pada titik – titik tertentu yang terdapat kolom.

Untuk balok dan sloof, sebaiknya gunakan material beton agar tahan lama dan meminimalkan resiko patah. Dimensinya dapat disesuaikan dengan jarak antar kolom. Untuk balok anak yang tidak tertumpu ke kolom dapat digabung ke dalam pelat lantai atau lebih dikenal dengan metode balok pendam. Ukuran tiang atau kolom juga mengalami penambahan. Dalam pengerjaannya, rangka besi yang baru dapat diikat atau ditanam ke dalam rangka besi kolom yang lama, sebelum dicor untuk menambah kekuatan kolom.

Eksplorasi Bentuk

Setiap bangunan memiliki identitas yang berbeda antara yang satu dengan yang lain. Untuk itu tentukan konsep dasar dalam merencanakan rumah. Akan dibuat seperti apa nantinya rumah tersebut, termasuk juga gaya (style)

Buatlah fasad yang mewakili konsep bangunan. Jika ingin menghadirkan sesuatu yang yang dapat dijadikan focal point dari bangunan, buatlah dari ukuran yang tidak terlalu besar dan sesuai dengan konsep dasarnya. Beri penegasan di dalamnya, seperti aksen warna mencolok atau kontras, dinding yang terbuat dari batu alam, dinding dengan finishing khusus, dan lainnya.

Agar rumah tidak terlalu terkesan tinggi, Gunakan konsep Amarican style yatu membuat penutup atap yang menerus dari sisi belakang hingga ke depan. Dengan kemiringan yang tepat, bagian lantai dua –yang terdapat di bagian belakang—akan tersembunyikan di balik atap. Rumah Anda tidak akan terlihat seperti rumah bertingkat. Perhatikan jumlah bukaan di lantai atas agar sirkulasi udara dapat mengalir dengan baik.

 

Elemen Baru

Satu yang membuat rumah bertingkat lebih menarik adalah karena adanya elemen – elemen baru yang tidak dapat dijumpai pada rumah satu lantai. Balkon atau teras lantai atas adalah salah satunya. Selain sebagai tempat bersantai, balkon dapat digunakan sebagai tempat bersantai, balkon dapat digunakan sebagai elemen estetika fasad rumah.

Pada bagian dalam rumah, terdapat void sebagai penghubung antara lantai satu dengan lantai dasar. RUmah yang memiliki void yang cukup akan terasa lebih sejuk. Oleh karena itu, di bagian sekeliling void sering dimanfaatkan sebagai ruangan atau mezenin. Manfaatkan mezenin sebagai ruang public yang digunakan untuk berinteraksi anatar penghuni rumah.

Tangga sudah pasti akan menghabiskan ruang yang cukup besar. Untuk menghemat ruangan, letak tangga dapat dibuat tegak lurus pada dinding batas natara ruang dalam dan garasi. Dengan begitu, sebagian tangga dan bordes berada di alam garasi.

Pahami Sebelum Memutuskan

Kehadiran baja ringan, sebagai bahan pembentuk rangka atap, merupakan salah satu contoh inovasi material bangunan. Baja ringan memilikii keunggulan komparatif (kualitas dan kuantitas) dibandingkan kayu, termasuk kemudahan penggunaan, perawatan, dan daya tahan yang lebih lama. Lisplank, yang terbuat dari papan kayu, juga perlahan mulai digantikan oleh GRC (Glassfiber Reinforce Cement). Demikian pula plafon gypsum dengan rangka besi hollow sebagai pengganti plafon tripleks dan rangka kayu kaso.

Disarankan agar pekerjaan pembuatan rangka atap dari baja ringan diserahkan kepada pihak yang memiliki kompetensi dibidangnya. Setiap produk baja ringan memiliki karakteristik yang berlainan, sehingga dibutuhkan perhitungan yang tepat dan akurat.

Dalam membuat dak beton, penggunaan wiremesh atau besi yang telah dianyam dapat menghemat waktu pengerjaan. Hindari membongkar bekisting atau cetakan sebelum waktunya. Meskipun sudah terlihat kering, tetapi kualitas beton akan lebih baik jika dibiarkan mengering sesuai waktu yang ditentukan.

Agar Lebih Cepat

Bagian bangunan yang tidak harus dikerjakan di lokasi dapat dikerjakan terpisah agar tidak memakan waktu. Bagian ini siap pada saat akan dipasang atau diaplikasikan ke dalam bangunan.

Pilih jenis kayu yang berkarakter keras untuk kusen dan pintu, seperti jati, kamper, sungkai, dan lain – lain. Pastikan kayu benar – benar kering sebelum di- finishisng. Pemesanan ke supplier dapat dilakukan mulai dari awal pengerjaan bangunan.

Untuk pekerjaan yang berhubungan dengan besi dan las dapat diborongkan kepada satu pihak, seperti relling, teralis, tangga putar, dan pergola. Antarelemen – elemen tersbut dibuat keterikatan (benang merah) yang saling berhubungan, bisa dari bentuk ornamennya, finishing warna atau material.

Jika ingin membuat furniture pesanan, yang perlu diperhatikan adalah kualitas, kerapian, detail sambungan, dan kenyamanan penggunaanya. Untuk furniture yang sudah ada dipasaran, pastikan desainnya cocok dengan ruangan. Hindari penggunaan furniture yang terlampau berat karena akan sulit dipindahkan.

 

Sumber : Majalah IDEA